Friday, November 2, 2018

PROSEDUR PENUKARAN JARUM PATAH ( Komplit)











Disebuah pabrik garment yang sudah menjalankan sistem product safety tentu saja sistem penukaran jarum nya sudah mempunyai prosedur tersendiri, sehingga bisa menjadi percontohan pabrik lain dalam rangka menerapkan best practice untuk sistem product safety yang lebih baik lagi. dalam artikel kali ini kita akan membahas garis besar dari prosedur penukaran jarum patah yang patahannya komplit atau ditemukan. berikut adalah prosedur yang banyak dipakai dipabrik /perusahaan garment dalam hal penukaran jarum patah :
  1. Operator sewing /kancing/sample dll. menyiapkan jarum yang akan ditukan beserta patahan nya dalam keadaan utuh / tidak ada bagian yang hilang
  2. Masukan jarum patah tersebut kedalam wadah plastik / mika yang mempunyai tutup yang sudah diberikan identifikasi line/ bagian
  3. Dibeberapa perusahaan tersedia form permintaan penggantian jarum patah diline masing-masing tetapi ada juga yang tidak memakai langkah ini jadi untuk implementasi diserahkan diperusahaan masing-masing.
  4. Kemudian jarum patah tersebut dibawa ke bagian penukaran jarum biasanya sudah ada tempat khusus dan orang khusus yang menangani penukaran jarum atau biasa disebut adm. jarum.
  5. Adm jarum memeriksa semua bagian patahan jarum untuk memastikan bahwa jarum yang ditukar semua bagiannya utuh dan memastikan jenis dan size jarum yang akan ditukar.
  6. mencatat dalam form broken needle log /used needle log nama/bagian/nik/jenis jarum/jam penukaran/alasan penukaran/dan informasi yang dibutuhkan lainnya, jangan lupa untuk tanda tangan baik operator maupun adm jarumnya.
  7. Bila sudah diverifikasi maka adm jarum bisa memberikan jarum baru dengan wadah yang dibawa oleh operator tersebut.


Smoga bermanfaat.

No comments:

Post a Comment